
وَيَوْمَ نَحْشُرُهُمْ جَمِيعًا ثُمَّ نَقُولُ لِلَّذِينَ أَشْرَكُوا أَيْنَ شُرَكَاؤُكُمُ الَّذِينَ كُنْتُمْ تَزْعُمُونَ
««•»»
wayawma nahsyuruhum jamii'an tsumma naquulu lilladziina asyrakuu ayna syurakaaukumu alladziina kuntum taz'umuuna
««•»»
Dan (ingatlah), hari yang di waktu itu Kami menghimpun mereka semuanya {464} kemudian Kami berkata kepada orang-orang musyrik: "Di manakah sembahan-sembahan kamu yang dulu kamu katakan (sekutu-sekutu) Kami?".
{464} Semua makhluk Allah yang mukallaf.
««•»»On the day when We gather them all together, We shall say to those who ascribed partners [to Allah] ‘Where are your partners that you used to claim?’
««•»»
Dalam ayat ini, Allah SWT memperingatkan tentang hari berbangkit, saat dikumpulkan seluruh umat manusia yang pada hari itu hanya terbagi kepada dua golongan: mereka yang rugi dan mereka yang beruntung. Kemudian Allah SWT berkata kepada orang-orang yang merugikan diri sendiri yakni orang-orang musyrikin di manakah sembahan-sembahanmu yang dulu kamu katakan sekutu Allah? Sewaktu di dunia mereka meminta pertolongan dan memanjatkan doa kepada sembahan selain Allah, yang mereka jadikan sebagai pelindung atau sebagai pengantar untuk mendekatkan diri pada Allah atau untuk memberi syafaat kepada mereka pada hari kiamat. Mengapa sembahan-sembahan itu menghilang dan tidak nampak bersama mereka pada hari kiamat?.
Seperti difirmankan Allah SWT dalam ayat ini:
وَمَا نَرَى مَعَكُمْ شُفَعَاءَكُمُ الَّذِينَ زَعَمْتُمْ أَنَّهُمْ فِيكُمْ شُرَكَاءُ لَقَدْ تَقَطَّعَ بَيْنَكُمْ وَضَلَّ عَنْكُمْ مَا كُنْتُمْ تَزْعُمُونَ
Dan Kami tiada melihat besertamu pemberi syafaat yang kamu anggap bahwa mereka itu sekutu-sekutu Tuhan di antara kamu. Sungguh telah terputuslah pertalian antara kamu dan telah lenyap dari kamu apa yang dulu kamu anggap (sebagai sekutu Allah).
(Q.S Al An'am [6]:94)
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
(Dan) ingatlah (hari yang di waktu itu Kami menghimpun mereka semuanya, kemudian Kami berkata kepada orang-orang musyrik) sebagai celaan ("Di manakah sesembahan-sesembahan yang kamu katakan dahulu?") yang kalian jadikan sebagai sekutu-sekutu Allah.
««•»»
And, mention, on the day We shall gather them all together, then We shall say, in rebuke, to those who associated other gods with God, ‘Where are those associates of yours whom you were claiming?’, to be associates of God?
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
•[AYAT 21]•[AYAT 23]•
•[KEMBALI]•
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
22of165
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=6&tAyahNo=22&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2
http://al-quran.info/#6:22
Tidak ada komentar:
Posting Komentar